Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Memberdayakan petani lokal di SPPG Angsau Dua
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-15 19:52:50【Tempat Makan】159 orang sudah membaca
PerkenalanProses pemorsian MBG di dapur SPPG Angsau Dua milik Polres Tanah Laut, Kamis (6/11/2025). ANTARA/Fir

Pelaihari (ANTARA) - Satu unit mobil bak terbuka, Rabu (5/11) pagi membawa bahan pangan tiba di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Angsau Dua yang dikelola Yayasan Kemala Bhayangkari Polres Tanah Laut, Polda Kalimantan Selatan, untuk mendukung program Makan Bergiizi Gratis atau MBG.
Barang yang diangkut untuk program MBG itu berupa buah apel 100 kilogram, wortel 20 kilogram, kentang 50 kilogram, selada 9,5 kilogram, tempe 58 kilogram dan ayam potong 47 kilogram.
Semua barang langsung dimasukkan ke ruang penyimpanan, sebelum diproses untuk dimasak bagi produksi program MBG.
Bahan baku pangan untuk MBG ini, semuanya berasal dari petani lokal di Kabupaten Tanah Laut yang telah bekerja sama dengan SPPG Angsau Dua di Jalan Ahmad Yani Gang Rahayu, Kelurahan Angsau, Kecamatan Pelaihari.
Kepala SPPG Angsau Dua Muhammad Alif Lazuardi mengaku memberdayakan petani lokal dan juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memang menjadi komitmen pihaknya, sebagaimana arahan Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Sialagan.
"Jadi semua bahan pangan, termasuk beras, dipasok dari Kabupaten Tanah Laut, harapannya keberadaan SPPG berdampak terhadap ekonomi masyarakat lokal," kata Alif.
Kabupaten Tanah Laut memang dikenal sebagai sentral pertanian hortikultura, seperti buah-buahan dan sayuran.
Daerah ini juga menjadi kabupaten andalan atau role modelatas berbagai pencapaian dalam hal produksi padi.
Tahun ini peningkatan surplus beras sebesar 27.628 ton, dengan produksi beras 63.435 ton, sementara jumlah penduduk 365.000 jiwa, dengan konsumsi berasnya sebanyak 35.807 ton.
Memiliki luas wilayah mencapai 363 ribu hektare, dengan 264 ribu hektare, di antaranya pertanian dan perkebunan dan 27 ribu hektare adalah luasan lahan baku sawah (LBS). Daerah ini subur, dengan budi daya pertanian yang menjadi penopang ekonomi masyarakat desa.
Ada lima kelompok tani dan 10 UMKM yang digandeng untuk memastikan ketersediaan bahan baku bagi kebutuhan SPPG itu setiap harinya yang harus menyediakan 3.186 porsi MBG.

Suka(35)
Sebelumnya: Perkuat kemitraan, ASEAN
Selanjutnya: Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global
Artikel Terkait
- Menperin sebut manufaktur jadi bukti daya saing menguat
- DPR dorong kemandirian gula nasional dari hulu ke hilir
- SPPG Polresta Pati minta maaf atas kendala distribusi MBG
- Nikmati menu sederhana, Diddyrayakan ulang tahun ke
- Kemendes: Kebutuhan Makan Bergizi Gratis diharapkan disuplai dari desa
- BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar
- SPPG Sawahlunto awasi ketat proses cuci ompreng MBG secara berlapis
- 526 rumah di Pandeglang terdampak banjir luapan sungai Ciliman
- Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi
- Siasat bersihkan rumah terdampak banjir dari kuman penyebab penyakit
Resep Populer
Rekomendasi

Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan

SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah

Ini kata SPPG Meruya Selatan terkait asal menu beracun pada MBG

Badan Gizi Nasional tekankan kebersihan MBG cegah keracunan pada anak

Pentingnya nutrisi untuk ongak pada pemulihan stroke

SPPG Tanbu perketat pengawasan kualitas MBG sebelum didistribusikan

Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

Ini kata SPPG Meruya Selatan terkait asal menu beracun pada MBG